Serum albumin sering disebut sebagai albumin darah. Ini adalah albumin (jenis protein globular) yang ditemukan dalam darah vertebrata. Albumin biasanya hadir dalam plasma darah, dan perbedaannya dari protein darah lainnya adalah bahwa mereka tidak diglikosilasi. Albumin serum manusia dienkod oleh gen ALB, sedangkan bentuk mamalia lainnya, seperti albumin serum sapi, memiliki sifat kimia yang serupa.
Jika tidak ada albumin sebagai zat krusial untuk mempertahankan tekanan onkotik yang dibutuhkan untuk distribusi cairan tubuh yang tepat antara pembuluh darah dan jaringan tubuh, tekanan tinggi dalam pembuluh darah akan memaksa lebih banyak cairan keluar ke jaringan. Dengan mengikat secara non-spesifik beberapa hormon steroid hidrofobik, ia dapat berfungsi sebagai pembawa plasma dan juga digunakan sebagai protein pengangkut untuk hemin dan asam lemak. Albumin serum yang beredar secara berlebihan atau tidak cukup dapat merugikan.
Serum albumin tersebar luas pada mamalia.
Albumin serum manusia (HSA) adalah jenis albumin serum yang ditemukan dalam darah manusia. Sebagai protein dengan kandungan tertinggi dalam plasma manusia, ia menyumbang sekitar setengah dari protein serum. Ini juga merupakan protein plasma globular monomer yang sangat larut dalam air. Berat molekul relatifnya adalah 67 KDa, dan komposisinya terdiri dari 585 residu asam amino, satu kelompok sulfhidril, dan 17 jembatan disulfida.
Albumin serum sapi (BSA atau "Fraksi V") adalah jenis albumin serum yang berasal dari sapi yang sering digunakan sebagai standar konsentrasi protein dalam eksperimen laboratorium. Polipeptida prekursor BSA memiliki panjang total 607 asam amino dan peptida sinyal sebanyak 18 residu di ujung N. Enam asam amino tambahan dipotong untuk menghasilkan protein BSA matang yang mengandung 583 asam amino.
Albumin serum kucing (FSA) adalah jenis albumin yang berasal dari kucing. Ini mengandung satu polipeptida dengan 584 asam amino. Menurut laporan, FSA memiliki homologi urutan tinggi dengan albumin serum anjing (CSA), sementara perubahan dinamisnya mirip dengan HSA dan BSA.
Albumin serum anjing (CSA) adalah jenis albumin yang berasal dari anjing. Ini mengandung satu polipeptida dengan 584 asam amino. Cocok untuk mengobati syok hipovolemik atau hiposalbinemia, terlepas dari etiologinya. Pengobatan albumin anjing berlaku untuk anjing.
Albumin Serum Rekombinan
Meskipun albumin serum diambil dari darah manusia, sapi, dan hewan lainnya, penggunaan produk turunan hewan masih memiliki kekurangan seperti imunogenisitas, kesulitan memperoleh pasokan yang cukup, dan risiko kontaminasi. Perkembangan teknologi DNA rekombinan telah membuat mikroorganisme mampu menghasilkan berbagai jenis albumin serum, seperti HAS, BSA, FSA, dan CSA. Contoh ilustratif dari inang mikroba termasuk bakteri ( Escherichia coli, Bacillus subtilis ), dan ragi ( Pichia pastoris, Saccharomyces cerevisiae ).
Yaohai Bio-Pharma Menyediakan Solusi CDMO Satu Atap untuk Albumin Rekombinan